Kirana hingga berumur 4 tahun ini bersekolah di Cikal. Pre-TK. Baru-baru ini dia mempelajari tentang perbedaan gas, cair, dan padat serta bereksperimen tentang ketiganya. Bukan bermaksud promosi, tapi terus terang saya kagum dengan kurikulum yang dikembangkan oleh Cikal untuk anak muridnya. Siapapun yang memahami tentang edukasi anak usia dini pasti mengerti bahwa menstimulasi kerja otak anak pada usia-usia ini adalah salah satu yang terpenting. Cikal berhasil melakukannya untuk Kirana. Saya bisa melihat Kirana memahami konsepnya, berpikir mengenai konsepnya, tertarik dan ingin tahu lebih lagi, serta bereksperimen tentangnya.
Jauh sebelum Kirana lahir, saya juga terinspirasi oleh Domann. Terima kasih untuk teman kami Edith dan Faisal yang pertama kali memperkenalkannya pada saya dan Ghani. Salah satu dari pembelajaran Domann, menurut interpretasi saya, adalah pentingnya bagi orang tua untuk memberikan informasi yang benar dan utuh pada anak. Jadi misalnya kalau ada anjing lewat dan kita mau mengacu pada anjing itu pada anak kita. Jangan bilang "Kak, ada guguk lewat". Gunakan istilah yang benar. Nama yang benar. Bahkan lebih jauh lagi Domann minta para orang tua lebih cerdas, dengan mendetailkan anjing jenis apa itu. Spaniel-kah? Terrier-kah? Rumit ya.. Ternyata kalau mau anak cerdas, jadi orang tuanya mesti cerdas juga.
Terinspirasi oleh dua sumber di atas, saya pun membuat kurikulum untuk Kirana dan Sofia.
